SAS INFORMATIKA, Tirtha 8A

                                            Digital Payment


    Digital Payment sudah tidak asing lagi untuk kita, apalagi pada masa sekarang yang dimana sudah sangat maju. Setiap orang pastinya menggunakan Digital Payment untuk membayar barang atau sesuatu yang diinginkan. Berikut adalah informasi terkait Digital Payment :

~Pengertian

Pembayaran digital /digital payment adalah metode transaksi pembayaran melalui media digital. Hal ini sering kali ditemukan diberbagai tempat, karena kita bisa membayar semua yang kita beli menggunakan Digital payment. 

 ~Jenis-Jenis

 Beberapa jenis metode pembayaran digital/digital payment yaitu:

-E-Wallet atau dompet digital 

Jenis ini merupakan dompet yang dimana kalian membawa uang kalian dengan fomat digital. Selain dari perbank an, dari perusahaan swasta juga meluncurkan sistem E-Wallet ini seperti GOPAY, OVO, Dana, dll. 

-QRIS

QRIS atau Quick Response Code Indonesian Standard, merupakan penyatuan QR dari berbagai penyelenggaraan sistem pembayaraan yang menggunakan QR Code. QRIS dikembangkan oleh industri sistem pembayaraann bersama Bank Indonesia agar proses transaksi yang dilakukan akan lebih cepat. 

-Mobile Banking 

Metode ini mengacu kepada transaksi dan aktivitas perbankan lainnya melalui perangkat seluler. Biasanya transaksi ini dilakukan melalui aplikasi seluler bank. Sebagian besar bank pasti memiliki Mobile Banking ini. 

-Micro ATM

Micro ATM merupakan perangkat BC atau Business Correspondents yang memberikan pelayanan perankan penting bagi nasabahnya. Jenis pembayaran digital ini biasa digunakan oleh pemilik toko online untuk memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran saat membeli produk secara online.


 ~Kelebihan

Berikut merupakan kelebihan Digital Payment :

-Mengurangi Peredaran Uang Palsu

Jika kita menggunakan sistme digital payment ini, maka peredaran uang palsu akan berkurang karena banyaknya orang yang menggunkan digital payment yang berarti orang tersebut tidak perlu lagi membawa uang tunai. 

Proses isi ulang biasanya melalui bank yang berkerja sama sehingga bisa dipastikan merupakan dana asli yang siap digunakan untuk berbagai transaksi online. Hal ini yang membuat Bank Indonesia menghimbau seluruh masyarakat untuk lebih memilih transaksi non tunai. 

-Proses akan berjalan lebih cepat

Menggunakan digital payment tidak perlu lagi menunggu kembalian uang, karena kita hanya perlu scan barcode yang sudah disediakan lalu membayar  yang hanya dimasukan adalah   nominal yang diperlukan untuk membayar dan otomatis uang yang ada di digital payment akan berkurang sesuai dengan nominal yang dimasukan. Tidak ada lagi kembalian uang. Karena itu proses pembayaran akan lebih cepat. 

-Fleksibel

Transaksi dilakukan secara digital dan tentu secara mobile pun bisa. Pembayaran digital dapat dilakukan kapan dan dimana saja, hanya cukup dengan ponsel, jaringan internet, dan aplikasi khusus pembayaran. Tidak perlu lagi mencari ATM atau bank untuk melakukan aktivitas keuangan atau pembayaran.

~Kelemahan

Berikut merupakan kelemahan Digital Payment :

-Saldo yang tidak dapat diuangkan 

Sayang sekali saldo yang ada didalam digital payment tidak bisa di uangkan atau ditarik tunai. Hal ini menjadi suatu kelemahan yang terbesar. 

Jika kita mengisi saldo terlalu banyak, maka tidak bisa ditarik tunai atau diuangkan. Hal ini sangat merepotkan para menggunaka uang cash, jika mereka tidak membawa maka mereka diharuskan untuk mencari ATM dan menarik tunai menggunakan kartu debit.

-Boros

Kemudahan dalam menggunakan Digital payment dapat membuat kita boros, jika kita tidak bisa menahan godaaan maka kita akan boros. 

Menurut The balance, kemudahan yang ditawarkan oleh uang elektronik saat bertansaksi akan menmbuat para pengguna tidak terlalu mempedulikan besaran nominal yang dikeluarkan. Berbeda dengan saat bertransaksi dengan uang cash karena kita akan melihat langsung berapa nominal atau jumlah uang yang harus dibayarkan. 

-Kemungkinan terkena serangan Hacker

Melihat semakin berkembangnya teknologi, saaat ini penjhat juga ikut beralih menyerang sistem digital. Jika kalian tidak menggunakan sistem keamanan yang baik, risiko terjadinya data breach juga dapat terjadi pada bisnis kalian. Oleh karena itu sistem pembayaran yang aman harus selalu diprioritaskan. Jika kalian menggunakan sistem payment gateway, pastikan mereka menyediakan sistem fraud detection untuk mencegah terjadinya kecurangan atau penipuan

~Cara Kerja

1. Para pelanggan mengirimkan informasi pembelian produk kepada penjual. Misalnya dilakukan dengan melengkapi formulir pembayaran pada website penjual, kemudian mengirimkan informasi tersebut.

2. Penjual akan mengirimkan informasi pembayaran produk terhadap sistem online payment gateway

3. Kemudian onlinepayment gateway akan memproses pembayaran dari para pelanggan dan meneruskannya kepada penjual

4. Penjual akan memverifikasikan pembayaran yang telah dilakukan oleh setiap pelanggan 

5.Pembayaran nantinya akan masuk ke sistem pembayaran online dan akan diterima oleh penjual saat proses transaksi selesai dilakukan. 









EmoticonEmoticon